Tuesday, July 15, 2008

Good Bye Sri

Tri Mas Getir
Sri & Ikhwan
Pak Ibnu & Pak Ogura
All EDP + Cang Ohim, loh lagi ngapain ?
Ria dan Anis senyum teruuuuuuus
Sri lagi mengucapkan kesan dan Pesan (pesan opo mbak ? tambah lagi mie nya ?)

The Best Picture of EDP
Keluarga Anis
Bak Mie Golek Place

Bak Mie Golek Spesial

Kemarin malam, 14 Juli 2008 kami mengadakan acara pelepasan salah satu teman kami. Pelepasan ini bukan sekedar masa kerja, tapi juga masa lajang. Lokasi yang kami ambil adalah Bak Mie Golek Cikarang, itupun setelah perundingan yang sangat singkat. Tapi hari itu juga salah satu teman kita tidak dapat hadir karena sakit, anyway the show must go on, because Mr Ogura only has time 1 hour that day.

Acara terus berjalan, akhirnya pesan dan kesan terucapkan, kata-kata sakti Pak Ibnu dan akan selalu dipakai adalah " Jangan hubungi atau telpon saya kalau belum sukses, setidaknya kamu merasa sudah sukses " kata - kata ini juga pernah diucapkan pada perpisahan Pak Hatino beberapa tahun yang lalu. Dari ku cukup kata-kata ini saja " Jangan pernah lupakan kenangan indah selama di EDP, lupakan kenangan yang buruk karena hal itu tidak bagus untuk kita sendiri dan jadikan hari ini sebagai kenangan yang terindah bersama kami " cukup bijaksana kan ?????? nah biar enakan silahkan lihat futu-futunya................................................... sekian Om Bay . ;)

Friday, July 11, 2008

Restoran & Pemancingan Mang Ajo Kerawang Barat


Restoran dan pemancingan Mang Ajo Karawang Barat, lokasinyamasuk gerbang tol Cikarang - keluar pintu tol Karawang Barat. Dari pintu tol sekitar kurang lebih 500 meter, posisi ada sebelah kanan jika kita menuju kota Karawang.

Sebenarnya di sisi kanan kiri akses jalan tol ini juga banyak restoran dan pemancingan tetapi Restoran mang Ajo ini tempatnya cukup luas dimana anak-anak leluasa bermain. Di sini terdapat beberapa kolam ikan yang cukup besar dan yang paling mengasikkan adalah memancing ikan emas.
Ini alamat jika ada yang membutuhkan :
  • Restoran & Pemancingan Mang Ajo
  • Jl. Pintu Tol Karawang Barat
  • Telp.0267-644153, 644155
  • Menu Favorit: Gurame Goreng saus asam manis
  • Buka:07.00 - 21.00
Masakan di Restoran ini adalah masakan khas Sunda, masakan yang disajikan adalah Gurame goreng asam manis, nasi timbel, tahu gejrot, cah kangkung, tempe penyet, capcay, sambal+lalapan, jus alpuket, es klapa muda. Untuk rasa masakan ya lumayan enak! tetapi tidak terlalu istimewa (biasa saja) misal dibanding RM Jatinunggal Jonggol, Kampung Sawah Bandung, atau Sindang Reret (pembandingnya juga masakan khas Sunda).

Jika mau memancing tidak usah kwatir tidak punya alat, di sini disediakan alat-alat pancingan termasuk juga pakan atau umpan. Tidak mau repot bisa beli yang sudah jadi atau mau ngaduk sendiri juga boleh dengan membeli umpan yang setengah jadi. Sesuai selera kita bahkan jika takut tangannya kotor disekeliling banyak anak-anak kecil yang mau membantunya. Hitung-hitung amal dengan anak-anak di sekitar pemancingan. Jangan takut sekali ngaduk mereka cukup dikasih upah Rp. 2.000 rupiah itu saja mereka sudah senang sekali. Mau coba silahkan.

Thursday, July 3, 2008

TIPS PADA WIN XP PRO Part 2

NOTE : Hati-hati bila bermain dengan Registry, salah modifikasi atau delete maka Windows jadi "Haaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaangggggg"

1. Menghilangkan Prefetch (ini adalah file log history windows,biasanya memperlambat kinerja windows)
- run “regedit”;
- cari [HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEM CurrentControlSetControl Session Manager Memory Management PrefetchParameters EnablePrefetcher];
- ubah nilainya menjadi 0 (disable)
- reboot

2. Menghilangkan Recent Document
- run “gpedit.msc”
- klik Administrative Templates di bawah User Configuration
- klik Start Menu and taksbar
- klik Do not keep history of recenly opened documents
- pilih enabled

3. Membersihkan Recent Document
- run “gpedit.msc”
- klik Administrative Templates di bawah User Configuration
- klik Start Menu and taksbar
- klik Clear history of recenly opened documents on exit
- pilih enabled

4. Memodifikasi “Send To” pada klik kanan
- Explorer -> C:Documents and Settings -> klik folder Administrator (atau sesuai dengan username kamu)
- Tools -> Folder Option -> View -> Show hidden File and Folder (untuk menampilkan file yang tersembunyi)
- Klik folder ‘Send To’
- modifikasi (hapus atau buat shortcut baru) yang mau kamu tampilkan pada klik kanan ‘Send To’, bila kamu menghapus semua shortcut maka yang ditampilkan pada klik kanan ‘Send To’ hanyalah removable device semisal flashdisk

5. Mengembalikan ‘Show hidden File and Folder’ jika hilang atau terkena virus
- copy paste script di bawah pada Notepad lalu simpan dengan ekstensi .reg , misal hidden.reg
- double klik file hidden.reg

[HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersion ExplorerAdvancedFolderHidden]
“Text”=”@shell32.dll,-30499″
“Type”=”group”
“Bitmap”=hex(2):25,00,53,00,79,00,73,00,74,00,65,00,6d,00,52,00,6f,00,6f,00,74,
00,25,00,5c,00,73,00,79,00,73,00,74,00,65,00,6d,00,33,00,32,00,5c,00,53,00,
48,00,45,00,4c,00,4c,00,33,00,32,00,2e,00,64,00,6c,00,6c,00,2c,00,34,00,00,
00
“HelpID”=”shell.hlp#51131″

[HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersion ExplorerAdvancedFolderHiddenNOHIDDEN]
“RegPath”=”SoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionExplorerAdvanced”
“Text”=”@shell32.dll,-30501″
“Type”=”radio”
“CheckedValue”=dword:00000002
“ValueName”=”Hidden”
“DefaultValue”=dword:00000002
“HKeyRoot”=dword:80000001
“HelpID”=”shell.hlp#51104″

[HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersion ExplorerAdvancedFolderHiddenSHOWALL]
“RegPath”=”SoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionExplorerAdvanced”
“Text”=”@shell32.dll,-30500″
“Type”=”radio”
“CheckedValue”=dword:00000001
“ValueName”=”Hidden”
“DefaultValue”=dword:00000002
“HKeyRoot”=dword:80000001
“HelpID”=”shell.hlp#51105″

6. Membuat Shorcut tanpa nama
- klik kanan shorcut
- rename
- tahan Alt+255 (ini adalah kode Ascii untuk ‘Space’, kalo tidak salah)

7. Menghilangkan Recycle Bin dari dekstop icon
- run “gpedit.msc”
- klik Administrative Templates di bawah User Configuration
- klik Dekstop
- klik Remove Recycle Bin Icon from dekstop
- pilih enabled

8. Memperbaiki Registry Windows :
- run “cmd”
- ketik “scanreg/restore”

9. Menghilangkan Run Dari start menu
- run “gpedit.msc”
- klik Administrative Templates di bawah User Configuration
- klik Start Menu and taksbar
- klik Remove Run from Start menu
- pilih enabled

10. Membuat background image pada drive atau flashdisk
- dari explorer pilih “Tools”
- pilih ‘Show hidden file’ dan uncheck ‘hide protected operating system file’
- OK

- misal, klik pada drive D: buat file dekstop.ini
- isi dengan beberapa baris di bawah ini :

[.ShellClassInfo]

[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
Attributes=1

IconArea_Image=image.jpg
IconArea_Text=0×0000FF

- save
- kembalikan ’show hidden file’ & ‘hide protected OS file’ ke kondisi semula (opsional)
- untuk flashdisk,copy paste file dekstop.ini beserta image yang ingin ditampilkan ke flasdisk kamu

Ket :

IconArea_Image=image.jpg -> mengarah pada nama file image kamu (nama harus sama,gunakan path jika image berbeda folder)
IconArea_Text=0×0000FF -> mengarah pada warna tulisan untuk foldermu (format blue-green-red) jadi,jika warna merah yang seharusnya RGB FF0000 menjadi BGR 0000FF,jika ingin warna hitam maka ganti dengan 0×000000

TIPS PADA WIN XP PRO

Tips di bawah ini sudah di coba di windows XP Profesional, dan memang berhasil dengan baik.

Selamat Mencoba ..!!

1. Mengetahui Koneksi Komputer Kita ..

Untuk mengetahui informasi mengenai koneksi di komputer Anda, klik Start|All Programs|Accessories|System Tools|System Information. Pilih
menu Tools|Net Diagnostics. Pada window yang terbuka kemudian pilih
option Scan your system. Tunggu hingga proses selesai untuk melihat hasilnya.
2. Menghentikan Autorun Pada CD
Untuk men-disable fitur autorun, klik kanan pada icon drive CD,
pilih Properties dan masuk dalam tab AutoPlay. Kemudian disable autoplay
untuk setiap jenis file yang tertera pada daftar
3. Menandai program Baru
Windows XP secara otomatis akan me-highlight setiap program baru
yang ter-install. Cara menghilangkannya, klik kanan Start|Properties.
Masuk ke tab Start Menu|Customize, kemudian klik tab Advanced dan
hilangkan tanda centang pada opsi Highlight newly installed program

4. Meletakan Icon Volume Control

Untuk meletakkan icon volume control di taskbar, masuk dalam
Control Panel|Sound and Audio dan klik tab Volume. Enable Place volume
control in the Taskbar dan klik OK.

5. Ubah Gambar pada Welcome Screen

Ubah gambar pada welcome screen dengan cara masuk ke User Account
di Control Panel. Buka account Anda dan klik Change my picture. Tentukan
gambar pilihan Anda dengan mengklik Browse untuk gambar di harddisk
atau memilih di antara gambar yang sudah tersedia.

Dengan bertambahnya data dan aplikasi yang disimpan, lambat laun “ruang kosong” dalam hard disk tentu akan berkurang. Dan kalau ruang tersebut makin sempit, penggunaan komputer akan dihadapkan pada beberapa pilihan:

  • Menambah/mengganti hard disk dengan kapasitas yang lebih besar
  • Memback-up data pada CD/media penyimpan yang lain
  • Atau menghapus beberapa data atau aplikasi yang sudah ada

Namun disamping cara-cara tersebut diatas, ada cara lain yang dapat dilakukan untuk menghemat pemakaian ruang hard disk, yaitu :

  1. Mengggunakan fasilitas kompresi yang kini menjadi fasilitas standar dalam sebuah komputer.
    Dengan cara ini ukuran file bisa dipadatkan dan tentu menghemat hard disk. Fasilitas ini bisa didapat dengan mudah lewat internet atau dalam CD perangkat lunak.
  2. Menghapus semua file yang ada dalam recycle bin.
    Beberapa pengguna Komputer tidak menyadari bahwa data-data yang sudah dihapus dan masuk ke dalam recycle bin masih memiliki ukuran data yang memakan hard disk. Oleh karenanya kalau yakin data dalam recycle bin sudah tidak digunakan lagi, lebih baik dihapus. Kemudian akan lebih baik kalau alokasi untuk tempat sampah ini diatur sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan.
  3. Kemudian seringkali komputer membuat file-file baru, misalnya file yang dibuat untuk mengcover ketika komputer hang, crash, atau sekedar memback up saat pengguna membuka sebuah data misalnya dengan extensi*.tmp.
    File-file yang sudah tidak diperlukan ini lebih baik dihapus. Dalam sistem operasi Windows, langkah ini bisa dilakukan dengan fasilitas Scandisk.
  4. Melakukan defragment secara teratur paling tidak sebulan atau dua bulan sekali menjadi langkah yang dapat dilakukan agar file-file dalam komputer tertata dengan rapi.
    Ini memang tidak akan menambah ruang kosong hard disk, namun selain lebih efisien cara ini akan mempercepat akses data.
Selamat mencoba....................................................

Cara Memanggil Program Melalui Menu "Run"

Ctrl + Shift + Esc : task manager
Num Lock + * : open all sub-folder in windows explorer
Backspace : back
Shift + F10 : menu properties
Shift + Tab : up one level
F1 : help
F2 : rename
F3 : find universal
F4 : move to address bar
F5 : refresh
F6 : move to address bar & windows
Alt + F4 : close window universal
Alt + Enter : full screen & right click, properties
Alt + Space : menu
Alt + Tab : change display - easier
Alt + Esc : change display - harder
Windows key + D : minimize & maximize window
Windows key + E : windows explorer
Windows key + F : find universal
Windows key + L : lock windows
Windows key + M : minimize all windows
Windows key + R : run
Windows key + U : utility manager
Windows key + Pause/Break : system properties
Ctrl + A : select All
Ctrl + C : copy
Ctrl + D : delete
Ctrl + E : find in window
Ctrl + F : find universal
Ctrl + H : history
Ctrl + I : favorite
Ctrl + R : refresh
Ctrl + S : save
Ctrl + V : paste
Ctrl + W : close window
Ctrl + X : cut
Ctrl + Z : undo
Ctrl + Esc : start menu

shortcut yang di ketik di run
- access.cpl = accessibility options
- appwiz.cpl = add or remove programs
- desk.cpl = display properties
- firewall.cpl = windows firewall
- hdwwiz.cpl = add hardware wizard
- ImageDrive.cpl = nero image drive
- inetcpl.cpl = internet properties
- intl.cpl = regional and language options
- joy.cpl = game controllers
- main.cpl = mouse properties
- mmsys.cpl = sounds and audio devices poperties
- ncpa.cpl = network connections
- netsetup.cpl = network setup wizard
- nusrmgr.cpl = user accounts
- odbccp32.cpl = odbc data source administrator
- powercfg.cpl = power options properties
- QuickTime.cpl = quick time settings
- sysdm.cpl = system properties
- telephon.cpl = location information
- timedate.cpl = date and time properties
- tweakmanager.cpl = winguides tweak manager
- wscui.cpl = windows security center
- wuaucpl.cpl = automatic updates
- S32LUCP1.CPL = liveupdate configuration
- Adobe Gamma.cpl = adobe gamma
- sapi.cpl = speech properties
- MLCFG32.CPL = mail
- sqlslic.cpl = choose licensing mode

system properties pake windows+pause/break

"But Guys please don't try this if you really not sure"

Cara Menghapus Virus "Tati My Love"

Jakarta - Virus Tati My Love menyembunyikan folder/subfolder dan membuat file duplikat di dalam flash disk. Virus ini tergolong tidak terlalu jahat karena tidak merusak data.

Virus berukuran 198 KB ini, menurut keterangan resmi yang diterima detikINET, Rabu (16/1/2008), memalsukan diri sebagai folder berekstensi SCR dan bertype "Screensaver". Berikut cara 'menghabisinya':

Langkah 1:
Matikan "system restore" selama proses pembersihan berlangsung (bagi yang menggunakan Windows XP). Disarankan untuk melakukan pembersihan virus pada Safe Mode.

Langkah 2:
Matikan proses virus dengan nama tati.exe (icon Folder). Untuk mematikan proses virus tersebut silahkan gunakan tools seperti "proceexp". Tools ini dapat di-download di alamat http://download.sysinternals.com/Files/ProcessExplorer.zip

Langkah 3:
Cari dan hapus file dengan nama tati.exe di direktori C:Windows dan C:Documents and SettingsAll UsersStart MenuProgramsStartup

Langkah 4:
Hapus file duplikat yang dibuat pada flash disk Anda. Untuk mempercepat proses penghapusan, Anda dapat menggunakan menu "Search Windows". Sebelum melakukan pencarian sebaiknya tampilkan terlebih dahulu file/folder yang disembunyikan. Berikut cara untuk menampilkan file/folder yang disembunyikan dan mencari file virus.

  1. Buka [Windows Explorer]
  2. Klik menu [Tools], kemudian klik [Folder Options]
  3. Pada layar "Folder Options", klik tab [View]
  4. Pada folder [Hidden files and folders], hilangkan tanda centang pada opsi [Hide extensions for known file types] dan [Hide protected operating system files (recommended)]
  5. Lalu klik tombol [Ok]

Untuk mencari dan menghapus file virus:
  1. Buka Windows Explorer, kemudian klik kanan di lokasi Flash Disk, lalu klik "Search..."
  2. Setelah muncul layar "Search Result", pada kolom "All or part of the file name" isi dengan ekstensi *.SCR
  3. Pada kolom "Look in" pastikan sudah menuju ke lokasi flash disk yang akan diperiksa.
  4. Klik menu "What size is it", kemudian pilih opsi Specify size (in KB). Pilih "at most", isi dengan ukuran "198".
  5. Setelah itu klik menu "More Advanced option", kemudian beri tanda centang pada Searh system folders, Search hidden files and folders, Search subfolders.
  6. Kemudian klik tombol "Search" untuk memulai proses pencarian.
  7. Setelah berhasil ditemukan, hapus file virus yang mempunyai ukuran 198 dengan ekstensi SCR (Screen Saver) dengan icon "Folder"

Langkah 5:
Tampilkan kembali file/folder yang sudah disembunyikan oleh virus pada flash disk Anda dengan cara:

  1. Klik [Start] menu
  2. Klik [Run]
  3. Pada dialog box [Run] ketik "CMD" tanpa tanda kutip, kemudian tekan tombol [Ok].
  4. Setelah muncul Dos Prompt, pindahkan kursor ke lokasi flash disk. Contoh jika flash disk Anda adalah E: maka ketik perintah E: kemudian tekan tombol [Enter].
  5. Setelah kursor berada di drive E (flash disk), ketik perintah: ATTRIB –s –h /s /d


Langkah 6:
Rajin-rajin men-scan komputer dengan anti virus yang ter-update

Sumber http://www.detik.com

Gunakan TweakNow untuk Memperbaiki Komputer Sehabis Kena Virus

Biasanya komputer yang sudah pernah terkena (terinfeksi) virus, maka beberapa setting Windows di Disable (tidak bisa diaktifkan). Hal ini karena Sistem Registry Windows sudah diubah oleh virus. Sebenarnya bisa saja mengembalikan secara manual, tetapi mungkin sulit ( bagi yang masih awam dengan registry), tidak aman dan lama. Bagaimana cara yang lebih mudah dan aman?

Registry merupakan komponen (File spesial) yang sangat penting bagi Windows, dengan mengubah beberapa bagian registry, kita bisa lebih mengoptimalkan kinerja komputer. Tetapi hal ini seringkali dimanfaatkan virus, dengan mengubah konfigurasi sehingga sering beberapa aplikasi atau setting tidak bisa diakses.

Misalnya beberapa kejadian berikut :

* Task Manager tidak bisa dibuka (Ctrl+Alt+Del), selalu muncul Pesan “Task Manager has been disabled by your administrator”
* Ketika ingin membuka Registry ( di Menu Run ketik Regedit ), muncul pesan “Registry editing has been disabled by your administrator”
* Tidak ada menu Folder Options di Windows Explorer
* Menu Command Prompt tidak ada da tidak bisa dijalankan

Sebagai alternatif mengubah secara manual, banyak freeware yang menyediakan fasilitas ini. Biasanya software-software “tweak” memanfaatkan registry untuk mengoptimalkan kinerja windows. Salah satunya adalah " http://www.tweaknow.com/WinSecret.html" . Freeware ini dapat digunakan untuk Windows XP/XP x64/Vista/Vista x64.

weakNow menyediakan fasilitas untuk mengubah dan mengotimalkan berbagai hal, mencakup :

* Applications ( IE, Outlook, Yahoo Messenger )
* Control Panel
* Desktop
* Miscellaneous
* Network & Internet
* OEM Info, informasi ketika kita klik kanan > Properties di MyComputer
* Special Folders
* Start Menu
* User Accounts
* Windows Core
* Windows Explorer

Hanya saja, untuk versi 1.5 belum menyediakan fasilitas untuk menampilkan Folder Options yang di hidden, padahal virus sering menghilangkan menu ini. Untuk mengembalikan secara manual, bisa di atur setting Registry di lokasi berikut :

User Key: [HKEY_CURRENT_USERSoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionPoliciesExplorer]
System Key: [HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionPoliciesExplorer]
Name: NoFolderOptions
Type: REG_DWORD (DWORD Value)
Value: (0 = show options, 1 = hide options)

Tools Lainnya

Sebenarnya Microsoft sendiri juga membuat aplikasi kecil untuk mengubah beberapa setting di registry, sehingga beberapa fasilitas tersembunyi dapat dimunculkan, Namanya TweakUI yang tergabung dalam Microsoft PowerToys for Windows XP. Meski tampilannya sederhana dan ukuran hanya sekitar 147 KB, tetapi memberikan fasilitas yang cukup banyak. Downloadnya di sini http://www.microsoft.com/windowsxp/downloads/powertoys/xppowertoys.mspx



ika ingin mengutak-atik registry sendiri, silahkan download : http://ebsoft.web.id/?dl=27 ( File CHM / HTML Help dengan ukuran sekitar 1.15 MB). Tutorial ini memberikan artikel yang melimpah untuk mengedit registry. Tapi silahkan dibaca tutorial awalnya jika, karena jika tidak hati-hati, bisa merusak sistem

Mencegah virus menular melalui Flashdisk

Dengan penggunaan flashdisk yang sudah umum dimana-mana, menjadi salah satu sebab menjamurnya virus, terutama virus lokal. Ini terlihat sejak masa jayanya virus brontok. Sampai saat ini, saya sering sekali melihat hampir setiap komputer/laptop teman-teman di perkantoran terkena virus, yang terkadang mereka tidak menyadari. Selain Antivirus yang seharusnya senantiasa diupdate minimal seminggu sekali, sebenarnya ada tips yang sangat bermanfaat untuk mencegah menularnya virus dari media seperti flashdisk tanpa kita sadari. Berikut langkah-langkahnya :

  1. Buka Registry Editor, dengan cara klik Start Menu > Run dan ketik regedit dan klik OK

  2. Cari Lokasi :
    KEY_CURRENT_USERSoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionPoliciesExplorer

  3. Buat key baru ( Klik kanan > New > DWORD Value ) beri nama : NoDriveAutoRun

  4. Double klik untuk mengisi nilai ( data ). Pilih Base : Decimal dan isikan Value data dengan nilai 67108863

  5. Jika diperlukan, dapat juga menambahkan nilai yang sama di
    HKEY_LOCAL_MACHINESoftwareMicrosoftWindowsCurrentVersionPoliciesExplorer

  6. Restart Komputer

Dengan penambahan setting ini, maka ketika kita memasang flashdisk, windows tidak akan otomatis menjalankan program autorun yang ada di flashdisk. Untuk lebih jelasnya, artikel ini dapat dicari/dibaca di tutorial Windows Registry Guides : alamat downloadnya di sini : http://ebsoft.web.id/?dl=27

Wednesday, July 2, 2008

PCLINUX 3 Dimensi dari Indonesia

PERBEDAAN SISTEM OPERASI WINDOWS DAN LINUX

Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya, merupakan program yang akan kita dapati setelah melakukan instalasi Windows. Ini sangat berbeda dengan Linux. Linux disertai dengan banyak program didalamnya. Setelah diinstal, langsung akan ditemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll. Dengan waktu instalasi yang hampir sama, pengguna Linux bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.

Ada banyak persamaan dan ada pula banyak perbedaan antara Linux dan Windows.
Beberapa perbedaan yang ada di Linux dan Windows antara lain :


Konfigurasi Sistem

Anda mungkin sering mendengar di Linux Anda perlu menyunting file secara manual melalui command line. Sebagian berita ini benar, tetapi dengan PCLINUX Control Center konfigurasi sistem bisa Anda lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.

Hardware Support

Anda sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.

Menangani Crash

Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika Anda membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil. Windows XP – jika Anda mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik – akan cukup stabil.
Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat Anda juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari kehidupan di dunia komputer.
Sekalipun demikian ada beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika suatu aplikasi terkunci, Anda dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan Anda dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah.
Dan jika sistem grafis yang terkunci, Anda bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Anda juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti Anda tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah.

Instalasi dan Kelengkapan Program

Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin Anda hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya.
Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux disertai dengan banyak program didalamnya. Setelah diinstal, Anda akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll.
Dengan waktu instalasi yang hampir sama, Anda bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.


Security dan Virus

Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering di temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat keamanan lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar. Sekalipun tidak sepenting di Windows, beberapa program anti virus di linux masih bisa ditemukan, seperti ClamAV dan F-Prot. PCLinux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.

Spyware

Spyware adalah suatu masalah yang cukup umum di dunia Windows. Biasanya program spyware mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan sebuah data ke suatu server. Untuk hal yang lebih positif, program ini biasanya dipergunakan untuk keperluan marketing. Sayangnya, ada juga yang berniat buruk yaitu dengan mencuri identitas, kartu
kredit, dan tindakan negatif lainnya. Tidak banyak program spyware yang menginfeksi Linux mengingat cara kerja Linux yang lebih susah untuk ditembus. PCLinux telah menyediakan pre-instal Firewall untuk melindungi sistem Anda dan bisa diaktifkan melalui PCLinux Control Panel.

Partisi Harddisk

Linux tidak mengenal penamaan drive C: untuk suatu partisi. Semua drive disatukan dalam suatu sistem penyimpanan yang besar. Folder /mnt merupakan tempat untuk mengakses semua media yang ada di komputer, baik partisi lain, CD-ROM, Floppy, ataupun FlashDisk.
Belakangan KDE telah memperudah akses ke media dengan menyediakan sistem Storage
Media yang dapat diakses melalui My Computer ataupun file manager Konqueror.

Penamaan File

Linux menggunakan “/” untuk memisahkan folder dan bukannya “\” yang biasa digunakan DOS/Windows. Linux bersifat case-sensitive, ini berarti file “Hai.txt” berbeda dengan file “hai.txt”. Linux juga tidak terlalu memperhatikan ekstensi file. Jika Anda mengubah nama file “Hai.txt” menjadi “Hai”, Linux masih tetap mengetahui bahwa file ini adalah suatu teks. Dan ketika Anda mengklik file “Hai”, Linux secara otomatis tetap akan membuka program editor teks.

Kemudahan dan Keamanan

Seperti yang sudah diketahui, bahwa sebagai user biasa (bukan Root) tidak bisa menulis file di sembarang folder. User biasa hanya memiliki akses tulis di folder home mereka. Sebagai user biasa, tidak akan bisa mengubah bagian penting dari sistem Linux. Ini memang terkesan terlalu membatasi dan merepotkan, tetapi cara ini jauh lebih aman, karena hanya orang tertentu yang mempunyai akses Root saja yang bisa menyentuh sistem. Bahkan virus pun tidak bisa dengan mudah menyentuh sistem Linux. Itu sebabnya kita tidak banyak mendengar adanya virus di Linux.
Itu sebabnya di Linux, tidak disarankan menggunakan user Root untuk keperluan sehari-hari. Buatlah minimal 1 user untuk setiap komputer dan hanya pergunakan Root untuk keperluan administrasi sistem.

Hal ini berbeda jauh dengan Windows yang sangat rentan dengan virus. Ini terjadi karena user biasa di Windows juga sekaligus mempunyai hak sebagai administrator. Kebanyakan pemakai Windows tidak mengetahui hal ini, sehingga sistem mereka sangat rentan dengan serangan virus. Windows Vista sekarang telah mengadopsi sistem sekuriti Linux ini.

Defragment

Di Linux tidak akan ditemukan program untuk men-defrag harddisk. Tidak perlu melakukan defragment di harddisk Linux! Sistem file Linux yang menangani ini secara otomatis. Namun jika harddisk sudah terisi sampai 99% akan mendapatkan masalah kecepatan. Pastikan terdapat cukup ruang supaya Linux menangani sistemnya dan tidak akan pernah mendapatkan masalah deframentasi.

Sistem File

Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Anda bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT
dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux.

Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar.